Ibuprofen
Dosis Per KgBB
Sediaan
Tab: 200, 400 mg; Kaplet: 200, 400 mg; Susp: 100 mg/5 mL (60 mL); Susp.forte: 200 mg/5 mL (50,60 ml)
Detail Obat
- Komposisi: Ibuprofen
- Golongan: Analgetik, Antipiretik, NSAID
- Dosis: 5 - 10mg/kgBB/kali
- Dosis Maksimum: 400mg/kali
- Indikasi: Nyeri ringan sampai sedang, dismenore, sakit kepala, serangan migren akut. Nyeri dan inflamasi pada reumatoid artritis, artritis juvenil.
- Kategori Kehamilan: C (trimester 1, trimester 2), D (trimester 3)
- Kontraindikasi: Hipersensitif terhadap asam asetilsalisilat atau NSAID Iain, ulkus peptikum
- Efek Samping: edema, hipertensi, pusing, nyeri kepala, ruam, dermatitis, nyeri perut, mual, muntah, dispepsia, retensi cairan, anemia, disfungsi renal,perdarahan GIT, peningkatan enzim hati
- Keterangan: Dosis untuk artritis juvenil : 30-50 mg/ kgBB/hari (dosis terbagi 3-4 kali/hr, dosis maksimum 2400 mg/hari); Dapat diberikan tiap 6-8 jam; Dosis maksimum harian 40 mg/kgBB/hari
- Obat Sejenis: Arfen, Arthrifen, Brufen, Bufect, Ethifen, Farsifen, Fenatic, Fenris, Ibufenz, lbukal, Iprox, Lexaprofen, Proris, Prosic, Prosinal, Rhelafen, Spedifen, Yariven
- Sumber: Formularium, Frank Shann
Tidak ada komentar: